Wisata PIK Kendal bakal Ditutup Total selama Ramadhan

KENDAL, Lingkarjateng.id – Obyek Wisata Pantai Indah Kemangi (PIK) Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal bakal ditutup total selama bulan Ramadhan 1444 Hijriyah.

Kepala Desa Jungsemi, Dasuki, menyampaikan bahwa sudah menjadi agenda rutin operasional wisata PIK Kendal ditutup total setiap Ramadan. Keputusan tersebut telah disepakati bersama antara pihak pengelola yakni BUMDes dan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di PIK. 

“Kita memang tiap bulan Ramadan tutup dan alhamdulillah pedagang bisa menerima kebijakan yang memang dari awal sudah dibuat dan disepakati bersama,” terang Dasuki, pada Senin, 20 Maret 2023.

Pantai Indah Kemangi Kendal Kembali Menggeliat, Prokes Diperketat

Penutupan wisata PIK Kendal juga berdasarkan masukan dari para para pemangku agama maupun tokoh masyarakat di Desa Jungsemi. Selain itu juga sebagai bentuk penghormatan bulan suci Ramadan dan kekusyukan dalam menjalankan ibadah puasa.

“Desa Jungsemi itu notabennya seluruh warga beragama muslim, karena ini wisata desa tentunya harus dapat dukungan dari pemangku agama maupun tokoh masyarakat. Agar tidak terjadi kesalahpahaman maka kita ikuti apa yang menjadi arahan dari para tokoh agama di sini. Tokoh agama di sini mengharapkan pada bulan Ramadan untuk ditutup daripada banyak mudaratnya,” bebernya.

Ibu-Ibu PKK Bersenam Ria di Pantai Indah Kemangi Kendal

Senada, Direktur BUMDes Jungsemi, Sulton, mengungkapkan bahwa penutupan wisata PIK selama bulan Ramadhan tersebut juga telah diperhitungkan dengan matang. Menurutnya pengunjung di PIK saat bulan puasa juga tidak terlalu banyak.

“Kami sudah memperhitungkan semuanya. Dan alhamdulillah juga ada diskusi bersama para pelaku UMKM dan dari hasil diskusi tidak ada yang menolak,” ucapnya.

Sulton menyampaikan, selama penutupan wisata PIK, pihak pengelola maupun pelaku UMUM akan memanfaatkannya untuk memperbarui seluruh lokasi wisata.

“Selama libur satu bulan ini kita gunakan untuk memperbarui misalnya membenahi kios-kios, mengecat, menata tempat duduk pengunjung. Sehingga pas kita buka di hari pertama lebaran nanti semuanya terlihat baru dan bagus,” tandasnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)

Similar Posts