KENDAL, Lingkarjateng.id – Meski telah memasuki musim hujan, 13 desa di Kabupaten Kendal masih kekurangan air bersih pada awal Januari 2024.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal, Ali Sutariyo, menyebutkan 13 desa yang masih kekurangan air bersih itu adalah Desa Sumberejo di Kecamatan Kaliwungu, Desa Kedungasri Kecamatan Ringinarum, Desa Gebangan Kecamatan Pageruyung dan Desa Manggungmangu, Desa Wonodadi Kecamatan Plantungan.
“Selanjutnya, Desa Bringinsari, Desa Ngargosari, Desa Tamanrejo, Desa Harjodowo di Kecamatan Sukorjo. Lalu Desa Curugsewu, Desa Sidokumpul, Desa Sidodadi di Kecamatan Patean, dan untuk Kecamatan Limbangan ada 1 desa yakni Desa Peron,” jelasnya saat dikonfirmasi pada Minggu, 14 Januari 2024.
BPBD Kendal mendistribusikan air bersih sebanyak 1.310.000 liter yang terdiri 300 tangki dari BPBD dan 387 tangki dari swasta.
“Untuk penerima manfaat itu, sebanyak 3.298 kepala keluarga,” tambahnya.
Adapun desa yang terakhir mendapat distribusi air bersih yakni Desa Sidokumpul, Kecamatan Patean, Kendal.
“Dengan jumlah distribusi 2 tangki dengan total 8.000 liter air,” pungkasnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)