KENDAL, Lingkarjateng.id – Kabupaten Kendal dipercaya sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan seleksi daerah (Selekda) Cabor Balap Sepeda dalam rangka menghadapi Pra PON Sumut dan Aceh 2023 mendatang. Sejumlah atlet sepeda dari 25 Kabupaten/Kota direncanakan akan mengikuti Selekda yang digelar pada 11-12 Februari 2023.
Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Umum 3 Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Jateng, Daryadi Satmoko, didampingi Nur Rochman selaku Bidang Binpres ISSI Jateng saat mengunjungi sirkuit BMX di kompleks Stadion Utama Kendal pada Kamis, 2 Februari 2023.
Waketum 3 ISSI Jateng, Daryadi Satmoko, menjelaskan bahwa kunjungannya tersebut guna melihat kondisi venue yang akan digunakan dalam Selekda Cabor Balap Sepeda. Menurutnya, kondisi sarana prasarana venue balap sepeda di Kendal cukup lengkap dan memadai sehingga dipercaya menjadi tempat untuk Selekda.
“Kalau secara venue, Kendal sudah lengkap punya semua. Ada BMX, Downhill, X Cross yang dibuat di sekitar itu. Jalurpun juga memungkinkan, apalagi ada jalur wisata. Jadi prinsip kami senang karena Kendal punya semua,” ungkapnya.
Terkait sirkuit BMX di kompleks Stadion Kebondalem Kendal, dirinya menilai sudah permanen dan hanya memerlukan sedikit perawatan.
“Kalau melihat sirkuit BMX ini sudah permanen tapi mungkin terbentur hujan jadi perlu pembersihan lagi. Tapi prinsip sih masih bagus,” bebernya.
Dijelaskan, Selekda Cabor Balap Sepeda yang akan digelar di Kendal merupakan upaya mempersiapkan atlet-atlet Jateng menuju PON 2023 mendatang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal, Achmad Ircham Chalid, menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan pembenahan sirkuit sesuai arahan dari ISSI Jateng untuk menyambut Selekda Cabor Balap Sepeda.
Menurutnya, dengan ditunjuknya Kabupaten Kendal menjadi tempat pelaksanaan Selekda Balap Sepeda menghadapi Pra PON Sumut dan Aceh 2023 merupakan suatu kepercayaan yang bisa dijadikan motivasi untuk atlet-atlet di Kabupaten Kendal.
“Ini menjadi suatu kepercayaan yang diberikan sehingga bisa menjadi motivasi bagi atlet bahwa ISSI Kendal ini sudah dipandang dan punya nama,” ucapnya.
Di sisi lain, Ketua ISSI Kendal, Munawir, menyebutkan ada empat trek yang harus dipersiapkan dalam waktu satu minggu untuk pelaksanaan Selekda. Namun demikian pihaknya optimis bisa menyiapkan serta melakukan pembenahan venue.
“Dalam waktu satu minggu kita harus menyiapkan empat trek yakni trek downhill, trek XC, BMX terus roadbike,” ucapnya.
Dirinya menegaskan, pelaksanaan Selekda sangat penting terutama untuk keberlangsungan atlet-atlet yang ada di Kendal. Sehingga meskipun hanya satu minggu untuk melaksanakan persiapan sebagai tuan rumah pada Selekda, pihaknya akan mempersiapkan dengan maksimal.
“Karena dengan selekda kita akan mencari bibit-bibit unggul di Kendal, untuk bisa mengikuti Pra PON Sumut dan Aceh 2023. Semua akan kita maksimalkan. Hari ini langsung kita kejar untuk pembenahan dan persiapan,” tegasnya.
Beberapa lokasi yang ditinjau, diantaranya untuk kelas road bike, di Boja – Sukorejo – Banaran Bike Park, Kecamatan Sukorejo. Untuk kelas BMX, di Sirkuit BMX Stadion Utama, Kecamatan Kendal.
Selanjutnya, MTB X Cross, di Banaran Bike Park, Kebun Tjengkeh Selokaton, Kecamatan Sukorejo. Dan untuk kelas MTB Downhill, di Downhill, Track Gebangan, PTP IX, Sukomangli, Kecamatan Pageruyung. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)