Peduli Warga Terdampak Bencana, Pemkab Kendal Salurkan 19.080 Kg Beras

KENDAL, Lingkarjateng.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) menyalurkan ribuan paket beras untuk masyarakat terdampak bencana di Puskesmas Brangsong pada Kamis, 26 Januari 2023.

Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki, mengatakan bahwa penyaluran bantuan beras tersebut selain untuk membantu masyarakat yang kesulitan akibat terdampak bencana alam, juga diberikan kepada keluarga yang memiliki balita gizi buruk maupun stunting.

“Harapannya, bantuan bisa bermanfaat dan membantu meringankan beban keluarga yang terdampak bencana dan yang mempunyai balita stunting, maupun gizi buruk,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan, Parno, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan paket beras ini merupakan kolaborasi antara Dinas Kesehatan bersama Dispertan Kendal untuk mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Kendal.

“Kita membagi beras kepada anak yang terkena stunting, masing-masing menerima sepuluh kilogram. Dengan harapan bantuan ini dapat sedikit membantu percepatan penurunan stunting yang ada di Kabupaten Kendal,” ujarnya.

Di sisi lain, Kepala Dispertan Kendal, Pandu Rapriat Rogojati, menjelaskan bahwa bantuan beras yang disalurkan tersebut berasal dari beras cadangan pangan untuk keadaan darurat.

“Ini merupakan beras cadangan pangan yang kita gunakan untuk keadaan darurat. Misalnya diberikan kepada nelayan yang mungkin tidak bisa melaut karena cuaca ekstrem, warga yang terdampak bencana banjir, mapun balita gizi buruk dan stunting,” terangnya.

Dirinya memaparkan, ada sebanyak 1.837 kepala keluarga (KK) yang menerima bantuan beras dengan total beras yang disalurkan sejumlah 19.080 kilogram.

“Untuk masyarakat yang terdampak bencana alam masing-masing menerima 15 kilogram, sementara balita dengan gizi buruk 15 kilogram dan gizi kurang masing-masing menerima 10 kilogram,” tutupnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Koran Lingkar)