PATI, Lingkar.news – Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Dukuhseti menyalurkan bantuan terhadap korban bencana angin puting beliung yang terjadi di Desa Dumpil, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Ketua PPDI Dukuhseti, Suwarno mengatakan, penyaluran bantuan dilakukan secara langsung kepada para korban puting beliung di Kantor Desa Dumpil, pada Jumat, 2 Desember 2022.
“Kami berharap warga yang terdampak angin puting beliung tetap bersabar. Kami juga mengapresiasi reaksi cepat Pemerintah Desa Dumpil dalam memobilisasi warga dan relawan bergotong royong membantu korban,” terang Suwarno.
Sementara itu, Kasi Trantibum Kecamatan Dukuhseti, Eko Sudiarto menyatakan, secara geografis sebenarnya Desa Dumpil tidak berada di dataran rendah. Namun, salah satu potensi bencana yang saat ini perlu diwaspadai adalah angin kencang atau angin puting beliung.
“Di musim penghujan seperti ini kewaspadaan terhadap potensi tersebut perlu ditingkatkan,” tuturnya.
Selain angin puting beliung, sejumlah wilayah di Kecamatan Dukuhseti termasuk Desa Dumpil juga rawan terkena bencana banjir karena berada di kawasan hilir atau muara.
“Untuk itu kami mengimbau agar seluruh saluran air, termasuk sungai dan irigasi dapat dijaga dengan baik agar air mengalir lebih lancar,” pintanya.
Eko juga menuturkan, bencana angin puting beliung mengakibatkan sejumlah rumah di Desa Dumpil mengalami kerusakan di bagian atap.
“Total ada 58 rumah yang mengalami genteng runtuh dan bahkan ada satu kandang milik warga yang roboh. Atas kejadian itu, Pemerintah Kecamatan bersama stakeholder di Dukuhseti me-respond dengan memberikan bantuan sesuai kebutuhan. Ada juga tadi dari Lazisnu yang telah menyalurkan bantuan logistik,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkar.news)