KENDAL, Lingkarjateng.id – Camat Boja, Sunarto, mengapresiasi pelaksanaan Expo Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari para mahasiswa Universitas PGRI Semarang (Upgris) yang digelar di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Boja, Sabtu, 9 Maret 2024.
Expo KKN Upgris itu meliputi kegiatan senam, pameran produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), hingga pertunjukan kesenian tradisional.
Sunarto selaku Camat Boja menyambut baik kegiatan KKN di empat desa di Kecamatan Boja, karena bisa memberikan kemajuan bagi masyarakat.
“Karena mahasiswa ini berperan penting terhadap dalam memberikan informasi dan pengetahuannya kepada masyarakat khususnya Kecamatan Boja,” ujar Sunarto saat membuka Expo KKN Upgris.
Menurut Sunarto, para mahasiswa dapat mengembangkan potensi yang ada di Kecamatan Boja selama kegiatan KKN
“Karena para mahasiswa bisa mengetahui potensi apa yang dapat diolah menjadi lebih unggul,” sambungnya.
Sementara itu, Koordinator KKN Kecamatan Boja Nanda Dewa Aji Putra menjelaskan Expo KKN ini merupakan salah satu kegiatan wajib yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa.
“Kegiatan expo ini direncanakan sudah dari awal KKN, dan pertama pertimbangan expo ini dilaksanakan di kantor Kecamatan Boja, namun kemarin sudah diresmikan RTH, ya akhirnya memutuskan di sini,” ujarnya.
Ia mengatakan, ada sebanyak 44 mahasiswa dari berbagai program studi yang melaksanakan KKN di empat desa di Kecamatan Boja.
“Dari 44 mahasiswa tersebut terbagi di empat desa yakni, Desa Ngabean, Desa Karangmanggis, Desa Salamsari dan Desa Boja,” jelasnya.
Adapun program yang telah dilaksanakan oleh para mahasiswa Upgris diantaranya posyandu, pendampingan UMKM dan pendampingan belajar kepada masyarakat.
“Saya berharap beberapa program yang telah dibuat oleh teman-teman mahasiswa KKN bisa bermanfaat bagi masyarakat,” imbuh Nanda. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Lingkarjateng.id)