DEMAK, Lingkar.news – Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Kabupaten Demak selalu memberikan pelayanan secara optimal kepada Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI), untuk memudahkan verifikasi data di Mall Pelayanan Publik (MPP) Demak, Jawa Tengah.
Pelayanan CPMI yang sebelumnya berada di kantor Dinnakerind Demak itu, telah dipindah ke gedung MPP usai diresmikan.
Petugas pelayanan CPMI Dinnakerind Demak, Dini Novita mengatakan bahwa, dirinya terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada CPMI.
Hal ini terbukti bahwa, petugas Dinnakerind Demak masih tetap melayani CPMI yang sudah mengantre, meski waktu layanan telah habis.
“Yang tugas melayani CPMI di sini kan hanya saya, kadang pernah sampai Maghrib karena enggak tega mereka menunggu lama. Harusnya kan cuma sampai pukul 14.30 WIB,” kata Vita, pada Jumat, 14 Juli 2023.
Dirinya juga senantiasa membantu para CPMI yang mengalami kendala dalam melengkapi data.
“Tugas saya itu hanya verifikasi. Tapi kalau ada kendala, ya saya bantu karena ada kesalahan. Ini tadi kalau pake HP enggak bisa, terus saya bantu pakai PC akhirnya bisa. Terkait kelengkapan data yang diperlukan, kebanyakan kesalahannya itu ketika mengisi di sistem, karena datanya harus sama persis dengan (data, red) yang ada di fisik (berkas, red),” jelasnya.
Lebih lanjut, Vita juga mengimbau kepada CPMI untuk melengkapi berkasnya terlebih dahulu sebelum datang ke MPP, sehingga bisa langsung diproses.
“Tapi memang banyak yang belum tahu, dan mereka datang ke sini. Saya juga membantu daftar dari awal, itu yang membuat lama,” ujarnya.
Sementara itu Muhammad Rifai, salah satu CPMI dari Desa Tlogorejo Kecamatan Karangawen Kabupaten Demak, mengatakan bahwa dirinya sedang melakukan verifikasi terkait kelengkapan data untuk membuat ID card.
Rifai mengaku mendatangi pelayanan Dinnakerind Demak di MPP sejak pagi, untuk melakukan verifikasi pembuatan ID card yang bakal digunakan untuk bekerja ke luar negeri.
“Sudah dari pagi di sini, untuk verifikasi data mengurus ID CPMI buat kerja di Korea Selatan. Namun, ada beberapa data saya yang enggak bisa dibuka lewat HP. Jadi, saya minta bantuan ke Dinas (Dinnakerind Demak, red),” kata Rifai. (Lingkar Network | Muhammad Burhanuddin Aslam – Koran Lingkar)