KENDAL, Lingkarjateng.id – Meski rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 masih berlangsung di tingkat kecamatan, namun sejumlah daftar nama-nama Calon Legislator (Caleg) yang diprediksi akan duduk di kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kendal sudah ramai bermunculan di media sosial hingga grup-grup WhatsApp.
Sehingga, hal tersebut sempat membuat ramai media sosial, bahkan memicu terjadinya argumentasi antar pendukung partai politik (parpol) maupun caleg.
Untuk itu Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kendal, Khasanudin mengimbau kepada masyarakat di Kabupaten Kendal agar tidak termakan informasi hoaks.
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk bersabar dalam menunggu hasil resmi rekapitulasi penghitungan Pemilu 2024.
“Informasi-informasi itu hoaks, bukan hasil resmi dari KPU,” kata Khasanudin, pada Senin, 19 Februari 2024.
Sementara itu, terkait parpol yang unggul dalam Pemilu 2024 di Kendal, Khasanudin mengaku belum bisa menjawab, karena saat ini proses rekapitulasi masih berlanjut.
“Kita tunggu hasil rekapitulasi saja,” jawabnya singkat.
Tahapan rekapitulasi penghitungan perolehan suara di tingkat Kecamatan telah dilaksanakan mulai Minggu, 18 Februari 2024. Namun proses rekapitulasi tersebut terpaksa diskors pada Senin, 19 Februari 2024 dan akan dijadwalkan ulang pada Selasa, 20 Februari 2024.
Menurut Ketua KPU hal tersebut lantaran ada instruksi dari KPU Pusat melalui KPU Provinsi terkait optimalisasi aplikasi Sirekap sebagai alat bantu rekapitulasi hasil perolehan suara di tingkat Kecamatan.
“Itu karena ada instruksi berkaitan dengan pemvalidasian aplikasi Sirekap. Kami mengikuti instruksi dari KPU RI untuk memvalidkan lagi terkait Sirekap sehingga terpaksa kita jadwalkan ulang,” ungkap Khasanudin.
Terpisah, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Weleri, Aqip Ossa Eldurr Iftitah menyatakan, pihaknya akan melaksanakan instruksi dari KPU Pusat.
Ia menyebut, penghitungan sudah dilaksanakan selama satu hari dan telah menyelesaikan penghitungan suara di TPS tiga desa di Kecamatan Weleri, yakni Desa Montongsari, Desa Penaruban, dan Desa Sumberagung.
“Alhamdulillah para saksi juga tidak protes dan mengikuti apa yang sudah menjadi arahan dan intruksi KPU,” kata Ketua PPK Weleri.
Ia juga berharap agar penghitungan suara yang ada dilanjutkan lagi pada Selasa, 20 Februari 2024 berjalan dengan lancar.
“Besok tanggal 20 Februari 2024 rencananya kita lanjutkan lagi penghitungannya. Semoga bisa berjalan lancar dan cepat selesai karena masyarakat juga sudah menunggu hasilnya,” ungkapnya. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Lingkarjateng.id)