Bhinneka Festival Budaya Kenalkan Mesin Pengolah Sampah Jadi Balok, Bisa Jadi Solusi TPA di Kendal

KENDAL, Lingkarjateng.id – Mesin daur ulang sampah produksi anak negeri dipamerkan pada acara Bhinneka Festival Budaya di Pantai Indah Kemangi, Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kendal, Jumat-Minggu, 15-17 September 2023. Mesin ini dinilai dapat menjadi solusi atas persoalan sampah di Kabupaten Kendal.

Direktur Falken UPVC Syamsunar menjelaskan, mesin daur ulang sampah tersebut dapat mengubah limbah plastik hidrogen, limbah kaca dan lain sebagainya menjadi papan atau balok yang menyerupai kayu.

“Ini menyelesaikan limbah plastik yang multiliker seperti sachet kopi, plastik mie, pampers dan lainnya. Setelah diproses jadinya papan, balok yang menyerupai kayu yang bisa dijadikan kursi, meja dan lainnya,” terang Syamsunar, Minggu, 17 September 2023.

Syamsunar menambahkan, mesin tersebut dibikin untuk membangun kota tanpa Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Menurutnya, mesin tersebut sengaja dipamerkan pada acara Bhinneka Festival Budaya di Pantai Indah Kemangi agar dapat dijadikan pertimbangan pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah.

“Ini ditaruhnya tidak di TPA tapi di TPS (Tempat Pembuangan Sampah). Kalau ini ditaruh di desa saya pikir sampah selesai di tingkat desa. Dan nggak ada lagi sampah di TPA,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kendal Aris Irwanto mengatakan kehadiran mesin tersebut sangat ditunggu di Kabupaten Kendal. Karena menurutnya, dengan alat tersebut maka tidak diperlukan lagi Tempat Pengolahan Akhir (TPA).

“Inilah pengelolaan akhir sebagai jawaban dari sampah yang sangat berlimpah. Dan hasil akhir dari pemrosesan sampah dengan alat ini menjadi seperti kayu yang bisa diolah lagi menjadi kursi atau lainnya,” beber Kepala DLH Kendal.

Dirinya berharap ke depan Pemerintah Kabupaten Kendal dapat mendatangkan mesin tersebut. Sehingga, dapat menjadi salah satu solusi permasalahan sampah di Kendal. (Lingkar Network | Arvian Maulana – Lingkarjateng.id)